Tuesday 29 December 2015

6 Keluhan pada Game Paling Disukai Tahun 2015


Game bisa jadi sangat bagus, da mungki jadi yang terbaik, namun tidak mungkin terhindar dari kekurangan. Karena mereka dibuat oleh manusia. Inilah 6 keluhan terhadap game paling disukai tahun 2015:

1. Call of Duty: Black Ops 3


Kalian mungkin tahu bagaimana Call of Duty, atau Activision baru-baru ini dari semua meme dan sejenisnya, tapi mereka belum belajar. Singleplayer campaign dari game ini sangat bagus, dan sebenarnya tidak buruk sama sekali, dan hanya bisa kalian mainkan di PC, PS4 dan XBox One. Apa lagi yang membuat para penggemar merasa terganggu adalah betapa tidak seriusnya game tersebut diport ke PC. Baiklah, itu sudah biasa, tapi sebagai tambahan, banyak yang mengeluhkan bahwa multiplayer Black Ops 3 hanya bagaikan Black Ops 2 dengan beberapa patch.

Secara pribadi saya tidak terganggu dengan itu. Mungkin karena inilah game COD modern pertama yang saya mainkan.

2. Battlefield Hardline


Kalian mungkin berpikir 'Yang bener aja?'. Tapi Battlefield Hardline tidak menyuguhkan hal baru untuk mode multiplayer, hanya berbeda dalam hal latar dan tema. Namun apakah dia berbeda dengan Battlefield Multiplayer? Tidak. Jujur saja, komunitas tidak membutuhkan Battlefield: Cops vs Criminals, apalagi dengan brutalitas polisi baru-baru ini saya tidak yakin apa game ini bisa diterima.

Bagaimanapun juga, walaupun jadi salah satu game paling tidak disukai kita masih bisa setuju bila kalian menyukainya. Seperti yang saya bilang: Game ini seperti Battlefield Multiplayer, dan Battlefield Multiplayer sangatlah menakjubkan.

3. Five Nights at Freddy's Series


Kalian mungkin berpikir saya tidak konsisten, karena konten-konten blog pertama saya adalah soal FNaF, tapi saya harus jujur. Kita memuji Scott Cawthon karena membuat game yang inovatif, dan untuk setiap game dibuat original dan mencoba untuk tidak menggunakan 100% yang terdapat di game sebelumnya dan memberi topeng baru padanya. Kisah yang tersembunyi di balik game ini juga sangat baik.

Bagaimanapun juga tidak semua orang menyukai game dimana karakter kita hanya duduk di satu ruangan, memeriksa bagian kiri dan kanan terus menerus berulang kali dari tengah malam hingga jam 6 pagi. Komunitasnya juga... tidak begitu sehat. Dan orang-orang terus melakukan 'milking' pada seri tersebut dan itu tidak begitu enak dilihat.

Walaupun itu semua ada, tapi jangan ragu untuk mengatakan bahwa game ini sangat bagus. Ceritanya bagus, walaupun bukan 'game series of the century'.

4. Star Wars: Battlefront


Satu lagi game multiplayer shooter dalam daftar ini, Star Wars: Battlefront dilihat sebagai game yang bagus bagi banyak (namun tidak semua) orang di komunitas Star Wars dan shooting multiplayer game dan tidak begitu baik bagi sisanya. Game ini memanfaatkan hype dari film barunya yang akan tayang beberapa bulan setelah game ini rilis, dan perlu saya katakan: Tidak ada campaign mode. Betul. Tidak ada cerita apapun yang akan memperluas dunia Star Wars, tapi mungkin itulah yang terbaik. Pengisian suara Darth Vader juga, bukan pengisian yang terbaik.

Namun bila kalian berpikir game ini tidak seburuk itu, saya pun berpikir demikian. Game ini terlihat bagus bagaimanapun juga, tapi tidak menghindarinya dari kekurangan yang ada.

5. Fallout 4


Saat saya melihat bahwa game ini tidak benar-benar disukai saya seperti 'Err... apa?' Fallout merupakan seri yang cukup populer dan banyak dari kita yang menyukainya. Sangat menyukainya. namun beberapa orang kecewa dengan kurangnya hal seperti dialog, side quests dengan penulisan yang kurang baik di Fallout 4. Komunitas juga mengeluh karena Fallout 4 'terlalu mudah'.

Meskipun begitu, Fallout 4 sama sekali bukan game jelek, tapi mungkin tidak sama berharganya dengan hype yang dia berikan. Seperti: Kalian memajukan semua jadwal kalian agar bisa bermain Fallout 4 tepat saat perilisannya. Ya, itu tidak begitu perlu.

6. The Witcher 3: Wild Hunt


Sebelum saya mulai membahas soal game satu ini akan saya katakan pada kalian: Suatu game tidak payah hanya karena komputer kalian tidak bisa menanganinya. Bila komputer kalian tidak bisa digunakan untuk bermain suatu game dengan minimum system requirement (kebutuhan sistem minimal) tinggi, maka jangan beli game tersebut.

Sekarang masalah sebenarnya: 'Cerita bagus, namun gameplay tidak'. Sebenarnya saya tidak bermain The Witcher 3, hanya menonton video gameplay-nya di YouTube, dan ceritanya memang bagus, untuk pendapat pribadi. Bila kalian berpikir gameplay-nya memang payah, maka saya tidak bisa memperdebatkannya.


Jadi, bagaimana pengalaman kalian yang memainkan game-game tersebut? Apa kalian menyukainya, atau tidak begitu menyukainya, atau benar-benar ingin menjauhinya? Silahkan beritahu kami di komentar.

--And as always, have a nice day--

No comments:

Post a Comment